Crunchyroll Resmi Umumkan Penundaan Perilisan Film Demon Slayer: Infinity Castle
Crunchyroll resmi menunda rilis film Demon Slayer: Infinity Castle. Simak alasan di balik keputusan ini dan kapan film dijadwalkan tayang.

Pencapaian dari film terbaru Kimetsu no Yaiba: Infinity Castle tak bisa dipungkiri begitu luar biasa. Hal ini terbukti dari berbagai tanggapan positif, baik dari para penggemar maupun dari sisi pendapatan. Film ini berhasil memecahkan berbagai rekor di box office Jepang dan dinobatkan sebagai film anime terlaris sepanjang sejarah di negara tersebut.
Dominasi dan Persaingan di Box Office
Tak hanya di Jepang, film ini juga meraih prestasi gemilang di box office mancanegara. Bahkan, Infinity Castle mampu memecahkan rekor yang telah bertahan lebih dari 25 tahun. Namun, dominasi Demon Slayer sedikit tergerus dengan hadirnya film terbaru Chainsaw Man: The Movie – Reze Arc, yang dalam debutnya berhasil menyalip posisi Infinity Castle di box office Jepang.
Dukungan Crunchyroll untuk Oscar 2026
Meski begitu, daya tarik Infinity Castle tetap kuat. Salah satu layanan streaming anime terbesar, Crunchyroll, baru-baru ini membuat pengumuman penting: mereka akan mendukung nominasi Kimetsu no Yaiba: Infinity Castle untuk Oscar 2026. Kampanye resmi ini ditujukan agar film tersebut masuk ke dalam kategori Film Animasi Terbaik, sebuah penghargaan yang selama ini sulit dicapai oleh produksi Jepang.
Rahul Purini, CEO Crunchyroll, menegaskan:
“Kami pikir film ini luar biasa. Para penggemar benar-benar pantas mendapatkan film ini untuk dipertimbangkan dalam ajang Oscar.”
Kualitas Produksi dan Prestasi Global
Disutradarai oleh Haruo Sotozaki dan dianimasikan oleh studio ufotable, Infinity Castle dipuji karena kualitas visual yang memukau, narasi penuh intensitas, serta kesetiaan pada manga asli karya Koyoharu Gotouge. Penayangan perdananya juga menandai dimulainya alur terakhir Kimetsu no Yaiba, yang semakin mengukuhkan posisinya sebagai fenomena global.
Dalam dua minggu penayangan, film ini telah melampaui pendapatan $104 juta di box office AS dan mengumpulkan lebih dari $555 juta secara global, menjadikannya film Jepang terlaris sepanjang sejarah. Angka tersebut diprediksi terus meningkat, terutama dengan jadwal rilis di Tiongkok pada 8 Oktober 2025.
Momentum Bersejarah bagi Anime
Jika berhasil, Kimetsu no Yaiba: Infinity Castle akan menyusul jejak film legendaris Jepang di Oscar, seperti Spirited Away (2003) dan The Boy and the Heron (2024). Namun, pencapaiannya akan lebih istimewa karena untuk pertama kalinya sebuah film aksi shonen berpeluang besar bersaing dalam kategori ini—sebuah momentum bersejarah bagi dunia anime.